Ilmuwan adalah sosok penting dibalik perkembangan dunia saat ini.
Ilmuwan yang hebat kerap berhasil menemukan dan mengembangkan sesuatu
yang sangat bermanfaat bagi kehidupan manusia. Namun namanya juga
manusia selalu ada saja penemuan yang baik dan bermanfaat malah
digunakan untuk hal yang sangat jahat.
Beberapa ilmuwan seperti Alfred Nobel maupun Mikhail Kalashnikov
merupakan penemu perangkat yang awalnya ditujukan untuk menghentikan
perang. Siapa sangka, temuannya tersebut ternyata digunakan untuk makin
membuat perang berkecamuk di mana-mana.
Mengutip dari laman Bigthink.com mengumpulkan enam orang ilmuwan yang
memiliki penemuan hebat dan sangat bermanfaat. Ditujukan untuk kebaikan
manusia, penemuan mereka malah banyak disalahgunakan. Berikut adalah enam ilmuwan hebat yang menyesali penemuannya sendiri :
J Robert Oppenheimer Ilmuan Penemu Bom Atom
AnakRegular | J Robert Oppenheimer bisa dikatakan sebagai orang yang
berjasa kepada Amerika Serikat, berkat penemuannya yakni bom atom
Amerika bisa menjadi negara yang ditakuti di dunia. J Robert Oppenheimer
sendiri adalah seorang ilmuan di bidang nuklir, astrofisikawan dan juga
ahli dalam teori medan kuantum. Dia pernah juga mennjadi peneliti Black
Holes.
Pada Perang Dunia ke-2 dia ingin membuat bom atom yang dipercaya bisa
menghentikan perang. Dia pun membuat reaksi rantai neutron untuk menjadi
daya bagi bom tersebut.
Hasilnya adalah Trinity, sebuah bom hidrogen dengan kekuatan ledakan
setara 18000 ton TNT. Setelah melihat kegunaannya, termasuk saat
Hirosimaa luluh lantak karena dibom. Oppenheimer pun meminta penguasa
untuk mencabut sistem keamannya.
Orville Wright Menyesal Karena Pesawat Yang Dibuatnya
AnakRegular | Orville Wright adalah ilmuan yang paling berjasa di dunia
karena pesawat yang telah mereka kembangkan. Berkat kerja keras mereka,
kini orang-orang di seluruh dunia bisa menikmati nyamannya pulang pergi
ke tempat yang sangat jauh tanpa memakan waktu yang banyak.
Dalam sejarahnya pesawat yang diciptakan oleh dua bersaudara ini,
Pertama kali di jual ke tentara Amerika pada 1909, dengan tujuan untuk
observasi. Namun ternyata pesawat itu digunakan untuk merusak saat
perang dunia ke-2. Dia menulis sebuah surat ke Aircraft Production
Board, "Pesawat telah membuat perang semakin merusak dan mematikan. Saya
tidak percaya ada negara yang mau memulai perang".
Setelah melihat kerusakan di mana-mana saat perang dunia ke-2, yang
dikarenakan pesawat, dia pun menyadari penemuannya tidak sesuai dengan
harapan, "Kami awalnya berharap telah menemukan suatu penemuan yang bisa
mempertahankan perdamaian di bumi. Namun ternyata kami salah".
Kamran Loghman Menyesal Karena Semprotan Merica Yang dibuatnya
AnakRegular | Semprotan merica merupakan senjata yang tidak terlalu
mematikan. Diciptakan pada 1960, bertujuan hanya untuk menjaga paket
yang dibawa oleh petugas pos agar tidak digigit anjing dalam
perjalanannya.
FBI meningkatka kemampuan senjata ini pada 1980 dengan menggunakan
oleoresin capsicum (OC) yang ditemukan Kamran Loghman. OC juga tidak
terlalu mematikan, hanya sebuah senyawa yang bisa menimbulkan efek panas
mirip merica namun lebih panas lima kali lipat dibanding merica dan
bisa menimbulkan kebutaan sementara, kesulitan bernapas, sensasi
terbakar, dan batuk-batuk.
Pada 2011, Loghman melihat temuannya itu digunakan untuk membubarkan
aksi demonstrasi damai di Wall Street (Occupy Wall Street). Dia
menyesali kejadian ini dan mengatakan, "Penggunaan perangkat itu di luar
yang seharusnya, tidak sesuai dengan pelatihan di departemen kepolisian
yang pernah saya tahu.
Saya sendiri yang memberikan sertifikasi terhadap 4.000 polisi di era
1980 sampai 1990 untuk menggunakan semprotan itu. Bukan itu tujuan saya
menemukan semprotan merica sebagai senjata".
Mikhail Kalashnikov Penemu Senapan AK-47
AnakRegular | Awalnya, Kalashnikov hanya berniat untuk mempertahankan
negaranya. Dia menjadi anggota angkatan bersenjata dan mendengar keluhan
mengenai senjata yang digunakan ternyata tidak efektif. Dengan bekal
ketertarikannya pada persenjataan dan mesin, dia pun mendesain senjata
yang lebih baik.
Hasil karyanya adalah Avtomat Kalashnikov Model 1947 atau yang dikenal
dengan AK-47. Harganya murah, ringan, dan mampu bertahan di segala iklim
negara. Kalashnikov pun menjadi pahlawan di Rusia.
Sayangnya, sekelompok teroris berhasil menjiplak temuannya itu. AK-47
tiruan itu pun digunakan untuk menyerang negara lain secara membabi-buta
dan melakukan banyak kekerasan. Kalashnikov pernah berkata ke media The
Guardian, 'Saya bangga dengan penemuan ini tapi saya sedih karena
senjata ini digunakan oleh teroris.
Saya lebih baik menciptakan perlengkapan yang bisa membantu meringankan pekerjaan para petani".
Pada 2009, 100 juta unit AK-47 diproduksi, setengah dari jumlah tersebut
merupakan hasil bajakan (tiruan). Pada umur 93 tahun dia pernah
mengirimkan surat permintaan maaf kepada kepada gereja Ortodox di
Rusia.
Dia menyadari bertanggung jawab atas banyaknya orang terbunuh karena
AK-47. Gereja pun menerima permintaan maafnya. Kalashnikov meninggal
enam bulan kemudian.
Arthur Galston - Agent Orange (Penemu Senjata Kimia)
AnakRegular | Ahli tanaman asal Amerika ini awalnya hanya ingin membantu
mempercepat pertumbuhan tanaman. Dia fokus mensintesakan triiodobenzoic
acid (TIBA), sebuah hormon yang bisa mempercepat pertumbuhan kacang
kedelai.
TIBA awalnya berhasil melumpuhkan pertanian di Vietnam saat perang
berlangsung. Namun dalam waktu bersamaan, TIBA juga menyebabkan gangguan
kelahiran pada warga di sekitar, dan gangguan kesehatan pada orang
dewasa.
Akibatnya, Galston menyesali penemuannya ini dan berupaya keras untuk
melarang penggunaannya dimana saja. Dia melobi penguasa sejak 1965 agar
tidak lagi menggunakan TIBA sampai akhirnya senyawa itu dilarang
penggunaannya pada 1971.
Kepada New York Times dia pernah mengatakan, "Tidak ada yang bisa
menjamin jika hasil dari sains bisa digunakan untuk kebaikan umat
manusia. Semua penemuan dasarnya adalah netral, namun bisa digunakan
untuk membangun atau merusak. Ini bukan salah ilmu pengetahuan".
Alfred Nobel Menyesal Karena Dinamit Yang Dibuatnya
AnakRegular | Dia adalah ahli kimia asal Swedia, seorang ilmuwan yang
mahir berbicara lima bahasa sejak usia 17 tahun. Penemuan dinamitnya
dipatenkan pada 1867 dimaksudkan untuk membuat bahan peledak yang lebih
aman dan stabil.
Dengan memasukkan stabilisator ke dalam nitroglycerin, dia berharap
peledan ini bisa mengakhiri perang, yang sempat membunuh saudara
laki-lakinya, Emil Nobel. Sayangnya, pihak tentara tidak berpikir
demikian. Ledakan dinamit malah membuat lebih banyak orang yang tewas.
Sebuah koran di Prancis pernah menulis, 'Dr Alfred Nobel, menjadi orang
kaya karena temuannya yang menjadi jalan untuk membunuh lebih banyak
orang dengan cara yang cepat'. Nobel kecewa dengan tulisan itu dan
mendedikasikan sebagian kekayaannya untuk menghormati orang-orang yang
berjasa atas perdamaian dunia, dengan nama Hadiah Nobel.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar